Betis sering terserang varises |
Varises dapat muncul disebabkan karena sirkulasi darah pada bagian vena mengalami hambatan. Biasanya munculnya varises ini tepat pada bagian betis dan kaki. Varises akan semakin jelas apabila kita berdiri tegak terlalu lama, beraktivitas terlalu lama, dan jalan terlalu jauh. Sangat tidak disarankan bagi kamu yang memiliki varises menekuk lutut setelah berjalan/berlari cukup jauh, sebab akan memperburuk kondisi varises tersebut.
Gejala Penyakit Varises Pada Bagian Betis dan Kaki
Untuk mengenali penyakit satu ini sangatlah mudah sekali, sebab gejala varises sendiri bisa terlihat dengan mata telanjang. Adapun gejala munculnya penyakit varises antara lain:
Gejala umum penyakit varises di kaki |
- Timbul warna kebiru-biruan: tanda ini muncul tepat pada aliran pembuluh vena kaki kamu. Apabila ada pembuluh yang berwarna kebiru-biruan dan berkelok-kelok, berarti kamu menderita varises.
- Pada bagian vena tertentu terasa sakit: gejala ini sebenarnya tidak semua penderita varises mengalami. Namun bila kamu mengalami rasa sakit pada bagian pembuluh vena tertentu, itu berarti varises sudah cukup parah.
- Muncul borok: apabila varises tersebut sudah cukup parah biasanya pada bagian pergelangan tertentu akan menyebabkan borok pada pergelangan.
Mungkin bagi sebagian besar penderita varises hanya menyebabkan gangguan secara fisik saja, namun beberapa orang juga mengalami kondisi terparah bahkan sampai mengalami nyeri dan pembengkakan. Untuk itulah penyakit varises harus ditangani dengan segera agar tidak menyebabkan munculnya rasa sakit.
Varises tidak hanya akan menyebabkan gangguan nyeri dan pembengkakan saja, namun jika pembuluh tersebut nampak jelas di betis ataupun kaki maka akan menyebabkan rasa percaya diri menjadi turun. Kemunculan varises dapat disebabkan karena berbagai macam faktor, berikut beberapa penyebab varises pada kaki dan betis.
Penyebab Varises Pada Betis dan Kaki
Seperti yang telah saya sampaikan diatas tadi, varises dapat muncul disebabkan karena adanya gangguan pembuluh vena (balik) yang tidak mampu mengangkut darah sisa metabolisme kembali ke jantung. Kondisi semacam ini bisa muncul dikarenakan:
1. Kehamilan
Pada saat hamil, tubuh seorang ibu akan mengalami peningkatakn volume darah yang cukup signifikan, namun menghambat aliran darah dari kaki menuju ke panggul. Perubahan sirkulasi darah semacam ini sebenarnya dirancang untuk memacu pertumbuhan janin, tetapi sayangnya sangat tidak baik untuk pembuluh darah vena. Sebab sirkulasi darah dalam vena mengalami hambatan ketika menuju ke atas (jantung).
Perubahan hormon selama masa kehamilan semacam ini sebenarnya cukup baik. Tidak perlu risau, karena biasanya varises yang disebabkan kehamilan akan sembuh dengan sendirinya tanpa harus kamu melakukan tindakan medis. Hanya saja akan memerlukan waktu yang lebih lama, yakni sekitar 3 bulanan lebih.
2. Usia, biasanya lebih dari 60 tahun
Seiring dengan bertambahnya usia, pembuluh vena kamu akan mengalami penurunan elastisitas/kelenturan. Menurunnya elastisitas inilah yang menyebabkan pembuluh vena mudah melebar atau membesar.
Selain itu, memasuki usia tua katup vena juga mengalami penurunan kinerjanya. Dimana seharusnya katup tersebut bertindak menahan darah agar masuk ke jantung, tetapi karena katup tersebut melemah malah justru membuat darah kembali mundur ke bagian vena. Oleh karenya tekanan darah yang cukup tinggi, menyebabkan pembuluh vena menjadi melebar dan munculan varises.
3. Menopause
Menopause merupakan sebuah kondisi seseorang yang sudah tidak produktivitas lagi dalam menghasilkan keturunan. Biasanya menopuase dapat dilakukan dengan cara mengonsumsi pil KB, suntik KB, dan implan. Memang pil KB cukup bermanfaat untuk mencegah ibu hamil, namun dibalik itu semua sebenarnya KB buruk untuk kondisi vena.
Ketika mengonsumsi obat-obatan dari KB, baik itu suntik pil ataupun implan hormon estrogen dan progesteron pada obat tersebut lama kelamaan akan menumpuk dan menyebabkan pembuluh vena menjadi membesar. Selain itu, hormon tersebut juga berpotensi melemahkan sirkulasi pembuluh vena dan bahkan katup vena.
4. Olahraga secara berlebihan
Penyebab varises satu ini biasanya dialami oleh seseorang yang selalu menekuk/melipatkan kakinya setelah jogging atau melakukan aktivitas olahraga. Aktivitas fisik seperti olahraga secara tidak langsung membuat sirkulasi darah menjadi naik, baik dari arteri ataupun vena.
Apabila sirkulasi darah yang tinggi tersebut terhambat saat kaki akibat ditekuk, maka pada bagian tersebut pembuluh vena akan mengalami pembengkakan. Hal ini saya alami sendiri, waktu itu saya berlari 3 KM dan setelah itu jongkok, beberapa hari kemudian muncul deh tuh briu-biru berkelok pada bagian kaki. Oleh sebab itu selalu luruskan kaki kamu setelah melakukan olahraga minimal 30 menit.
Cara Menghilangkan Varises Secara Alami dan Anjuran Dokter
Untuk dapat mengobati varises ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan sendiri, yakni dengan cara menghilangkan varises alami dan cara mengobati varises dengan anjuran dokter. Namun agar hasilnya maksimal, sangat disarankan kamu melakukan kedua cara tersebut secara rutin.
1. Menghilangkan Varises Secara Alami
Gejala varises tidak hanya menyebabkan rasa sakit dan gangguan secara fisik saja, varises juga dapat menyebabkan munculnya kram, nyeri, dan bahkan sensasi berdenyut yang cukup menyakitkan pada bagian pergelangan. Kondisi semacam ini semakin diperparah lagi ketika cuaca sedang panas, terlalu lama berdiri, dan terlalu banyak melakukan aktivitas berjalan. Berikut beberapa cara mengobati varises secara alami yang bisa kamu lakukan.
- Kurangi Waktu Duduk dan Berdiri
Waktu duduk dan berdiri yang cukup lama sangatlah buruk bagi penderita varises, bahkan bisa berpotensi membuat varises yang baru muncul. Ada baiknya ketika kamu duduk terlalu lama selingi dengan berdiri selama 40 menit sekali, ataupun sebaliknya ketika berdiri silahkan luangkan waktu untuk duduk sesekali. Yang pasti usahakan kaki kamu tidak menopang berat badan berlebihan dalam waktu lama.
- Hindari Penggunaan Heels
Heels atau sepatu berhak tinggi akan membuat otot pada bagian betis mengalami penegangan yang cukup buruk sekali. Ada baiknya kamu mengganti alas kaki heels hak tinggi dengan ber-hak rendah. Dengan alas hak rendah, kaki kamu bisa lebih rileks dan pembuluh darah vena pun juga tidak mengalami tekanan secara berebihan. Namun apabila rutinitas menuntutmu untuk memakai heels hak tinggi, silahkan lakukan peregangan kaki selama 40 menit sekali.
- Jaga Berat Badan
Diet sangatlah penting untuk menghilangkan varises di kaki dengan cepat. Sebab seseorang yang mengalami obesitas atau kelebihan berat badan secara otomatis akan menyebabkan kaki menopang lebih berat lagi, akibatnya pembuluh darah vena semakin membengkak. Ada baiknya kamu menurunkan berat badan secepatnya. Misalnya dengan diet dan olahraga rutin.
- Lakukan Sedikit Latihan
Meskipun diatas telah disebutkan penyebab varises salah satunya adalah olahraga atau latihan, namun sebenarnya olahraga juga sangat baik untuk mengatasi varises di kaki, dengan syarat jangan berlebihan. Olahraga terbaik untuk menghilangkan varises adalah berjalan kaki, usahakan setiap pagi kamu berjalan kaki tanpa alas selama 30 menit saja. Ingat! Jangan berlebihan.
- Tinggikan Kaki
Ini dia cara menghilangkan varises yang sering saya lakukan (karena saya juga penderita varises). Biasanya 30 menit sebelum tidur saya gunakan untuk meninggikan kaki diatas kepala. Caranya cukup mudah, silahkan kamu berbaring kemudian letakan kaki di tembok membentuk sudut siku-siku antara tubuh. Dengan meninggikan kaki lebih dari tubuh, maka sirkulasi darah pembuluh vena menuju ke jantung akan semakin lancar. Sebab kaki diatas tidak terkena gaya gravitasi sehingga darah mudah menuju ke bagian organ jantung.
2. Menghilangkan Varises Sesuai Anjuran Dokter
Apabila kamu masih ragu-ragu dengan cara menghilangkan varises secara alami, silahkan ikuti anjuran cara mengobati varises menurut para dokter dan ahli kesehatan berikut ini:
- Konsumsilah suplemen untuk membantu menghilangkan varises
- Konsumsilah lemak Omega-3 sebanyak 100 mg setiap harinya
- Konsumsilah Ginkgo Biloba sebanyak 120 mg setiap dua kali sehari
- Gunakan sebuah stroking kompresi atau stoking khusus varises.
Stoking kompresi merupakan sebuah stoking khusus yang berfungsi untuk menekan pembuluh vena agar tidak tertahan pada satu titik saja. Sehingga aliran pembuluh vena lebih lancar menuju ke jantung.
Tips memilih stoking kompresi: agar kinerja terapi stoking kompresi tersebut maksimal, kamu harus mengenakan ukuran yang pas. Untuk itulah kamu harus meggunakan pita pengukur ketika hendak membeli stoking tersebut, namun jika tidak tahu silahkan minta bantuan apoteker terlebih dahulu untuk mengukur kaki kamu.
Meskipun demikian, tidak semua orang bisa sembuh hanya dengan menggunakan cara menghilangkan varises secara alami dan anjuran dokter diatas. Beberapa varises yang sudah parah memerlukan pengobatan alternatif agar bisa sembuh total. Adapun pengobatan varises yang bisa kamu lakukan antara lain seperti:
- Melalui jalan operasi laser
- Vein Stripping
- Ambulatory Phlebectomy
- Sclerotherapy
- Operasi Vena Endoskopik
Kebiasaan Buruk Penyebab Varises yang Harus Dihindari
Setelah kamu menjalani serangkaian pengobatan varises diatas, baik itu alami ataupun anjuran dokter, silahkan hindari beberapa kebiasaan buruk penyebab varises semakin parah berikut ini:
High heels dan celanan ketat, penyebab varises |
1. Menggunakan celana terlalu ketat
Keketatan celana dapat menyebabkan aliran darah menjadi terhambat. Terlebih untuk celana jeans model skinny, usahakan selama melakukan pengobatan hindari skinny jeans untuk beberapa bulan saja.
2. Hindari berdiri dan berjalan lama
Pastikan ketika kamu berdiri selingi dengan duduk, begitu pula sebaliknya ketika duduk selingi dengan berdiri. Ini bertujuan agar sirkulasi darah dalam vena menuju jantung menjadi lancar.
3. Konsumsi makanan berkolesterol
Sebaiknya makanan seperti jeroan, ati, ampela, makanan manis, gorengan, dan makanan mengandung kolesterol lainnya kamu hindari dulu. Sebab makanan seperti ini akan sangat berpotensi menghambat aliran darah dalam vena dan arteri.
Itulah beberapa cara menghilangkan varises secara alami, anjuran dokter, sampai dengan operasi. Saya sarankan apabila varises kamu masih belum cukup parah, lakukan dulu perawatan alami. Namun apabila sudah parah dan menyebabkan rasa sakit tak tertahankan, tindakan medis bisa dilakukan.